Tuesday, February 11, 2020

Pengertian MacOS Beserta Sejarah, Kelebihan dan Kekurangan MacOS yang Perlu Anda Ketahui

Pengertian MacOS Beserta Sejarah, Kelebihan dan Kekurangan MacOS yang Perlu Anda Ketahui

Dalam suatu komputer perlu adanya 3 unsur yakni adanya hardware, software dan firmware. Untuk Software atau perangkat lunak dari suatu komputer terbagi atas beberapa jenis dengan spesifikasi dan ketentuan yang berbeda. Anda mungkin lebih mengenal OS (operating system) atau sistem operasi sebagai salah satu bagian dari software.
Sebagai pengguna komputer yang baik tentunya anda harus bisa memahami segala komponen yang berkaitan agar dapat menentukan yang terbaik, termasuk juga bersikap bijak dalam memilih sistem operasi yang akan digunakan.
Pemilihan sistem operasi dapat mempengaruhi pemakaian dan pemanfaatan komputer anda, selain itu spesifikasi dasar pada komputer juga seringkali menjadi bahan pertimbangan. Berikut ini pengertian MacOS, sejarah MacOS beserta kelebihan dan kekurangan MacOS.
Daftar Isi

Pengertian MacOS

Macintosh Operating System atau MacOS adalah sistem operasi GUI pertama besutan Apple Inc. yang digunakan untuk mengoperasikan komputer Macintosh.
Sebagai sistem operasi, ketenaran MacOS memang masih kalah jika dibandingkan dengan Windows. Namun jangan salah karena ternyata sistem operasi MacOS ini menjadi yang pertama kali dalam hal penggunaan GUI atau Graphical User Interface.
Selain itu masih ada banyak fitur serta keunggulan lain yang bisa didapatkan dengan menginstall sistem operasi yang satu ini. Selain dapat digunakan pada perangkat komputer, MacOS juga bisa diinstall di smartphone atau gadget lain sesuai ketentuan atau spesifikasi yang berlaku.
Anggapan bahwa MacOS ini merupakan merupakan bagian dari Unix sama halnya seperti Linux muncul karena penggantian nama menjadi OS X dan MacOS X server. Selain itu penggunaan kernel BSD yang ada pada MacOS X server juga menjadi faktor lain yang semakin menguatkan anggapan tersebut.

Sejarah MacOS

Sistem operasi MacOS atau Macintosh Operating System pada awalnya dinamakan OS X oleh perusahaan pengembangnya yakni Apple Inc. Mendengar nama Apple ini mungkin sebagian orang tidak menyangka karena memang lebih identik pada produk smartphone dengan iOS sebagai sistem operasinya.
Namun ternyata sebagai salah satu perusahaan raksasa penyedia berbagai macam perangkat lunak, Apple Inc juga turut andil dalam meluncurkan MacOS untuk pertama kali pada tahun 1986. Dengan penggunaan desain yang elegan penciptaan MacOS juga melibatkan orang – orang penting yakni Bill Atkinson, Jef Raskin dan Andy Hertzfeld.
sejarah MacOS
Steve Jobs (kiri) and Bill Atkinson (kanan)
Jef Raskin sebagai salah satu orang yang terlibat juga turut andil dalam pemberian nama Macintosh ini yang diambil dari jenis apel kesukaannya. Setelah kemunculannya pertama kali pada tahun 1986, MacOS mengalami beberapa kali pengembangan atau update, bahkan sempat berganti nama menjadi MacOS X server pada tahun 2001 yang menjadi penerus dari MacOS 8 dan MacOS 9. Penggunaan “X” ini juga ditafsirkan beberapa pihak menjadi sebuah kewajiban karena penggunaan basis Unix dalam pembuatannya.
MacOS X server pada dasarnya memang mirip dengan versi aslinya, namun dengan catatan bahwa dalam mencakup keperluan piranti lunak untuk keperluan manajemen dalam komputer dengan skala lebih besar. Selain itu masih ada fitur – fitur tambahan lain yang disediakan seperti SMTP, SMB, LDAP dan DNS dengan lisensi OS yang juga berbeda.

Kelebihan dan Kekurangan MacOS

kelebihan dan kekurangan MacOS
Tampilan MacOS
Sebagai suatu sistem operasi pastinya MacOS memiliki kelebihan serta kekurangan tersendiri. Berbagai update yang dilakukan bukan berarti mengindikasikan tidak ada kekurangan sedikitpun. Secara detailnyanya akan kami berikan dibawah ini mengenai kelebihan dan kekurangan MacOS:

Kelebihan MacOS

  1. Penggunaan GUI (Graphical User Interface) pada MacOS menjadikan tampilannya lebih menarik dan elegan sehingga sangat cocok untuk keperluan desain serta multimedia.
  2. Penggunaan basis UNIX yang diterapkan menjadikan pemakaiannya lebih stabil serta dalam segi keamanan juga sangat terjamin (bebas dari virus, spyware dan malware).
  3. Kompatible bagi semua sistem operasi. Artinya anda tidak perlu khawatir jika membuat dokumen dalam format tertentu seperti PDF, HTML, MP3, TEXT, DOC, XLS dan lainnya di MacOS karena bisa juga dijalankan pada sistem operasi lain.
  4. Dari segi kemudahan penggunaan juga cukup terjamin karena anda secara langsung dapat mencoba sekaligus belajar mengenai cara penggunaannya, selain itu support hardware pada MacOS juga cukup jelas.
  5. Untuk mencari data dalam harddisk, penggunaan internet juga sangatlah mudah dan dapat dilakukan dengan memasukkan kata kunci.
  6. Kemampuan dalam hal backup system juga sangat baik dan dapat dilakukan secara otomatis sehingga anda tidak perlu mengkhawatirkan perubahan – perubahan yang terjadi pada data tidak tersimpan.
  7. Dan masih banyak lagi

Kekurangan MacOS

  1. Dibalik semua keunggulan yang ditawarkan ternyata MacOS masih memiliki banyak kekurangan, salah satunya adalah harga yang cukup tinggi mengingat pihak Apple sendiri juga selalu memberikan harga tinggi pada semua produknya termasuk juga sistem operasi MacOS.
  2. Sistem operasi MacOS memang lebih cenderung digunakan hanya pada keperluan desain grafis saja, bahkan sistem ini tidak mensupport keperluan gaming.
  3. Pada suatu komputer MacOS tidak bisa digunakan bersamaan dengan sistem operasi lain, tidak seperti Windows yang juga mampu menjalankan Linux meskipun dalam pengemasan VirtualBox.
  4. Pihak Apple sebagai pengembang juga tidak pernah memberikan lisensi kepada semua perusahaan yang ingin hardwarenya mensupport MacOS, sehingga tidak bisa dirakit sendiri oleh siapapun.
Itulah pengertian MacOS beserta kelebihan dan kekurangannya. Dalam artikel diatas juga sudah dijelaskan mengenai sejarah singkat bagaimana MacOS dibuat, sehingga pemahaman anda mengenai sistem operasi MacOS ini menjadi lebih jelas.

Pengertian Linux Dan Contohnya Secara Singkat


Pengertian Linux Dan Contohnya Secara Singkat
By yosua_aprianto07/08/2017
Berikut ini definisi atau pengertian linux dan contohnya yang dibahas secara singkat. Saat ini umumnya masyarakat di Indonesia menggunakan komputer dengan sistem operasi Windows buatan microsoft. Mungkin karena OS Windows lebih dahulu masuk ke Indonesia daripada OS lainnya. Seiring berkembangnya jaman dan juga teknologi, maka saat ini banyak sekali dikenal OS selain Windows diantaranya seperti macOS, dan Linux. Oleh karena itu pada kesempatan kali ini mari kita kenali mengenai OS Linux yang sudah banyak di gunakan saat ini oleh para user/pengguna.
A. Apakah itu Linux?
Yang dimaksud Linux adalah perangkat lunak atau software sistem operasi yang sifatnya open source dan gratis untuk di dapatkan maupun di sebarluaskan dengan lisensi GNU. OS Linux merupakan turunan dari unix dan dapat digunakan pada bermacam-macam komputer. Dengan Linux maka pengguna dapat memperoleh softawer yang lengkap dengan source code-nya. Bahkan pengguna dapat mengubah atau memodifikasi source code-nya, dan semua itu legal tentunya di bawah lisensi GNU.
Pada os Linux ini kebebasan dan gratis lah yang paling utama, sehinggga pengguna mendapatkan source code-nya dan tentunya hal ini sangat menguntungkan bagi para programer maupun para administrator. Sedangkan nama Linux diambil dari nama yang membuatnya ialah Linus Torvalds, Linux diperkenalkan pada tahun 1991. Saat ini OS Linux sudah banyak digunakan di Indonesia karena memiliki banyak keunggulan terutama untuk sistem operasi server karena sifatnya yang gratis dan sangat handal. Linux sendiri saat ini terus berkembang, beberapa sistem operasi linux yang populer misalnya seperti Ubuntu, Fedora, Debian, dan sebagainya.
definisi linux
Apakah itu OS Linux?
B. Apakah itu Distro Linux?
Distribusi Linux atau disingkat dengan “Distro Linux” merupakan sebutan untuk sistem operasi linux yang dipaketkan dengan software tertentu sedemikian rupa sehingga memiliki antarmuka dan fitur-fitur sesuai dengan keinginan pembuatnya, tentu saja dalam membuatnya menggunakan kernel Linux. Ada banyak sekali distro Linux, dan seiring berjalannya waktu akan semakin berkembang. Beberapa contoh Distro Linux yang dikenal saat ini misalnya seperti SuSE, Red Hat, Debian, Fedora, dan sebagainya. (baca: Pengertian kernel pada sistem operasi lengkap).
C. Beberapa Contoh Linux
Adapun beberapa contoh sistem operasi Linux, misalnya seperti:
a. Linux Red Hat
Merupakan salah satu sistem operasi linux yang sangat populer sekali, memiliki tampilan grafis dimulai saat melakukan instalasi, sehingga tergolong cukup mudah digunakan.
d. Linux Debian
Merupakan sistem operasi linux yang sangat cocok di gunakan untuk komputer server, ada sejak tahun 1999 dan terus di kembangkan. Banyak sekali yang menggunakan debian sebagai sistem operasi untuk server karena cukup handal.  Debian kurang cocok jika di gunakan untuk komputer personal, karena di buat untuk server.
c. Linux Ubuntu
Merupakan OS Linux yang distribusinya berbasis kepada Debian. Ubuntu bisa digunakan untuk komputer server, dan dapat digunakan juga untuk komputer pribadi atau personal. Ubuntu merupakan salah satu OS Linux yang paling banyak di gunakan untuk komputer personal.
f. Linux Mint
Merupakan sistem operasi linux yang berbasis pada Debian dan juga Ubuntu. Sebenarnya Linux Mint merupakan perkembangan dari Linux Debian. OS ini dikembangkan untuk tujuan komputer persoal, Linux Mint sendiri ada 2 (dua) macam yaitu Cinnamon dan Mate. Sehingga pada Linux Mint dapat mengoperasikan aplikasi yang dapat di gunakan pada Ubuntu.
g. Linux Fedora
Merupakan distro linux yang berbasis RPM dan yum, dikembangkan oleh Fedora Project serta di dukung komunitas pemerograman, di sponsori oleh Read Hat. Misalnya pada fedora 24 yang mempunyai berbagai macam keunggulan baik itu dari segi platfrom maupun dari segi aplikasi.
h. Linux SuSE
openSUSE merupkan distro Linux yang open source, keunggulan dari  SuSE yaitu kelengkapan pustaka dan berlimpahnya aplikasi, support yang bagus serta mudah melakukan diteksi hardware. Selain Red Hat, SuSe merupakan distro Linux yang masih terus bertahan dan terus berkembang.
Itulah beberapa contoh dari OS Linux, masih banyak lagi yang lainnya misalnya seperti Linux centOS, Linux BlankON, dan lain-lain.
C. Kekurangan dan Kelebihan Linux
Beberapa kekurangan Linux, misalnya seperti:
  • Masih ada pengguna/user yang belum terbiasa menggunakan OS Linux. Pada umumnya bukan karena tidak mengerti cara menggunakannya tapi masih belum terbiasa, karena banyak user yang sebelumnya sudah terbiasa menggunakan OS Windows.
  • Masih banyak hardware dari vendor-vendor tertentu yang kurang bershabat atau belum mendukung OS Linux.
  • Instalasi software belum semudah installasi pada OS Windows.
  • Bagi administrator sistem yang masih belum terbiasa menggunakan linux maka akan mengalami kendala, oleh karena itu diharuskan mempelajarinya.
Sedangkan beberapa keunggulan/kelebihan Linux, misalnya seperti:
  • OS Linux sifatnya open source dan gratis untuk didapatkan sehingga tidak memerlukan lisensi khusus. Pasti jika menggunakannya legal dan juga bisa di modifikasi.
  • Cukup aman, karena linux memiliki sifat yang multiuser. Misalnya jika ada user yang terkena virus, maka sulit menyebar ke user lainnya.
  • Saat ini sudah banyak software atau aplikasi yang dapat digunakan pada OS Windows sudah dapat di gunakan pada Linux.
  • Memiliki tampilan GUI yang bagus, dan memiliki banyak sekali variasi.
  • Pada OS khusus untuk Server, Linux tergolong handal dan tentunya gratis didapatkan. Sehingga banyak sekali yang menggunakan Linux sebagi OS Server karena berbagai macam kelebihan yang dimilikinya.
  • Membutuhkan sedikit ruang penyimpanan untuk menginstallnya pada komputer.
  • Linux bisa dikembangkan oleh siapa saja, sehingga memiliki komunitas yang banyak.
  • Jarang sekali mengalami crash, dapat dikatakan stabil.
Demikianlah penjelasan atau tulisan singkat mengenai pengertian Linux dan contohnya. Semoga penjelasan ini dapat dengan mudah kamu pahami, dan tentunya dapat memberikan manfaat

PENGERTIAN ANDROID: Sejarah, Kelebihan & Versi Sistem Operasi Android


PENGERTIAN ANDROID: Sejarah, Kelebihan & Versi Sistem Operasi Android

Yosua Aprianto, 12 Oktober 2018
Pengertian Android – Android merupakan salah satu sistem operasi atau operating system berbasis mobile yang sangat banyak di gunakan sekarang ini. Utamanya pada telepon pintar (smartphone) ataupun tablet.
Sejak diperkenalkan pada tahun 2007, Android mempunyai beberapa varian atau versi. yang terbaru adalah versi OS Android 10 yang diperkenalkan pada 29 Agustus 2019 lalu.
Nama versi kali ini berbeda dengan sebelumnya yang biasa mengunakan nama-nama makanan penutup, seperti cupcake, nougat, donut dll. Kedepan SO ini hanya akan mengeluarkan nama versi berdasarkan urutan angka, yakni versi android 10, 11, 12 dan seterusnya.

Pengertian Android

pengertian androidpixabay.com
Android adalah sistem operasi yang dirancang oleh Google dengan basis kernel Linux untuk mendukung kinerja perangkat elektronik layar sentuh, seperti tablet atau smartphone. Jadi, android digunakan dengan sentuhan, gesekan ataupun ketukan pada layar gadget anda.
Android bersifat open source atau bebas digunakan, dimodifikasi, diperbaiki dan didistribusikan oleh para pembuat ataupun pengembang perangkat lunak. Dengan sifat open source perusahaan teknologi bebas menggunakan OS ini diperangkatnya tanpa lisensi alias gratis.
Begitupun dengan para pembuat aplikasi, mereka bebas membuat aplikasi dengan kode-kode sumber yang dikeluarkan google. Dengan seperti itu android memiliki jutaan support aplikasi gratis/berbayar yang dapat diunduh melalui google play.
Kesimpulan
Pengertian Android adalah sistem operasi yang digunakan pada perangkat elektronik berbasis layar sentuh, seperti smartphone ataupun tablet.
Sistem Operasi adalah aplikasi yang mengatur seluruh sumber daya dalam perangkat elektronik, mulai dari manajemen memori, aplikasi, antarmuka tampilan dan sebagainya.

Sejarah Android

androidandy rubin via theverge.com
Di awal pembuatannya, Android ditargetkan bagi penggunaan perangkat kamera digital. Akan tetapi, para pencipta Android, yaitu Andy Rubin, Chris White, dan Nick Sears berpendapat bahwa pasar untuk kamera digital tidak terlalu besar.
Maka dari itu, sistem operasi ini kemudian dialihkan penggunaannya pada ponsel pintar.
Pada tahun 2004, Android mulai dipasarkan dan berhadapan dengan saingan smartphone berbasis sistem operasi Symbian dan Windows Mobile. Di awal pemasarannya ini, Andy Rubin dan partner-nya sulit mendapatkan investor.
Hingga akhirnya, Android berhasil mendapatkan suntikan dana sebesar 10.000 dolar Amerika dari Steve Perlman, seseorang yang kala itu ingin membantu Andy Rubin. Di bulan Juli 2005, Google mengakuisisi Android Inc. dengan uang sebesar 50 juta dolar.
Para pendiri Android kemudian bergabung dengan Google dan memimpin proyek ini. Setelah Google akhirnya berkompetisi juga dalam perangkat ponsel pintar yang dibelinya, yaitu Android, Google akhirnya membuat prototipe.
Prototipe tersebut merupakan smartphone yang memiliki keyboard, seperti mililk  Blackberry. Hingga Desember 2006, berita mengenai prototipe Android ini terus tersiar.
Tanpa disangka-sangka, pada tahun 2007, perusahaan Apple merilis iPhone dengan desain smartphone yang hampir seluruh permukaannya menggunakan layar sentuh.
Mulai dari situ, Google memikirkan bagaimana perkembangan smartphone Android untuk ke depannya, mengingat prototipe awalnya menggunakan keyboard tanpa layar sentuh sama sekali.
Untuk menyaingi iPhone, Nokia dan Balckberry merilis ponsel dengan layar sentuh di tahun 2008. Tak ingin kalah dengan kompetitornya, Google juga merilis ponsel dengan layar sentuh, yaitu HTC Dream atau T-Mobile G1.
Namun, tak hanya layar sentuh saja, smartphone ini juga tidak meninggalkan penggunaan keyboard.

Masa Kejayaan Android

Menurut data dari Kleiner Perkins, tahun 2010 adalah tahun di mana Android untuk pertama kalinya mengambil alih pangsa pasar yang sebelumnya dikuasai Apple dan iPhone-nya, dan terus berlanjut hingga sekarang.
Alasan iPhone bisa kalah dari Android adalah karena ketersediaan smartphone dan harganya. Ketersediaan smartphone Android bisa memenuhi kebutuhan pasar karena sistem operasi ini merupakan sistem operasi Open Source.

Kelebihan dan Kekurangan Android

sistem operasi androidpixabay.com
Selain difavoritkan banyak pengguna smartphone, Android juga tidak luput dari kekurangan. Simak kelebihan dan kekurangan Android leat informasi berikut ini.

Kelebihan Android

1.   Merupakan Sistem Operasi Open Source
Siapa saja bisa menggunakannya secara gratis. Para developer atau pengembang dimudahkan untuk mengoptimalkan dan mengembangkan OS ini untuk smartphone yang dibuatnya.
2. Harganya Beragam
Ada yang terbilang cukup terjangkau, ada pula yang memiliki harga jual tinggi. Sehingga, smartphone Android bisa menjangkau semua kalangan. Namun, semakin tinggi harga, semakin mumpuni pula spesifikasinya.
3. Memiliki Banyak Dukungan Aplikasi
Hal ini juga tidak lepas dari sifat Android yang merupakan sistem operasi Open Source. Pengembang pun diizinkan untuk mengembangkan aplikasi berbasis source code dari Android.
Oleh karena itu, jika Anda masuk ke Play Store, akan ditemukan banyak sekali ribuan aplikasi yang sesuai dengan kebutuhan pengguna.
4. Mudah dimodifikasi
Banyak komponen yang bisa Anda atur ulang atau dimodifikasi, mulai dari ROM  hinga custom overclock pada sistem operasi. Hal ini bisa berpengaruh terhadap performa ponsel pintar berbasis Android agar bisa bekerja lebih cepat dan sesuai dengan keinginan.

Kekurangan Android

1. Kerja sistemnya cukup berat
Hal ini menyebabkan banyak memori yang dibutuhkan, baik RAM maupun ROM. Bagi smartphone yang memiliki RAM dan ROM berkapasitas kecil, tentunya akan menghambat performanya.
2. Hasil modifikasi sering menyebabkan sistem bekerja tidak stabil dan kurang optimal
Adakalanya hasil modifikasi mengakibatkan OS menjadi sedikit lelet dan kurang responsif. Nantinya, bisa berpengaruh pada hardware sehingga menjadi cepat panas dan kapasitas memori lebih mudah bocor.
3. Kurang responsif jika disandingkan dengan spesifikasi hardware yang tidak baik
Hal tersebut berkaitan dengan kapasitas RAM, ROM, dan kecepatan prosesor yang digunakan pada smartphone.

Perkembangan Android

tingkatan androidtechtrickle.com
Sejak tahun 2009, Android mulai dikembangakn dengan kode yang dinamai berdasarkan makanan pencuci mulut. Tiap versi dirilis sesuai dengan urutan abjad. Berikut adalah informasi lengkapnya.

1. Astro 1.0

Versi ini pertama kali dirilis pada 23 September 2008 yang awalnya akan dinamai dengan nama “Astro” saja. Namun karena alasan hak cipta dan trademark, nama ini tidak jadi disematkan pada versi pertama ini. Versi Astro 1.0 pertama kali digunakan oleh smartphone HTC Dream.

2. Bender 1.1

Bender 1.1 dirilis pada 9 Februari 2009. Lagi-lagi, versi dari OS ini mengalami masalah penamaan yang serupa dengan versi sebelumnya. Awalnya, versi ini diberi nama Bender dan dirilis untuk perangkat T-Mobile G1 saja.

3. Cupcake 1.5

Cupcake 1.5 dirilis pada 30 April 2009. Dimulai dari versi ini, penamaan menggunakan nama makanan pencuci mulut. Karena merupakan versi ketiga, makan penamaannya dimulai dengan huruf “C” dan “Cupcake” menjadi nama resminya.

4. Donut 1.6

Versi yang dirilis pada 15 September 2009 ini memiliki peningkatan pada fitur pencarian dan UI yang lebih user friendly. Donut 1.6 sudah mendukung teknologi CDMA/EVDO, 802.1 x, VPNs.

5. Eclair 2.0 – 2.1

Eclair 2.0 – 2.1 dirilis pada 3 Desember 2009 dan untuk pertama kalinya membawa fitur baru, yaitu Google Maps yang dapat membantu pengguna dalam bepergian.

6. Froyo 2.2

Froyo atau disingkat dari frozen yoghurt merupakan versi Android yang rilis pada 20 Mei 2010.
Perubahan umumnya antara lain adalah adanya dukungan Adobe Flash 10.1, kecepatan kinerja, intergrasi V8 JavaScript engine, pemasangan aplikasi dalam SD Card, kemampuan Wi-Fi Hotspot portable, dan kemampuan auto update dalam aplikasi Android Market.

7. Gingerbread 2.3

Versi ini dirilis pada 6 Desember 2010 dan terdapat perubahan dalam peningkatan kemampuan gaming, peningkatan fungsi copy paste, User Interface, dukungan format video VP8 dan WebM, hingga dukungan jumlah kamera lebih dari satu.

8. Honeycomb 3.0/3.1

Versi yang diluncurkan pada 22 Februari 2011 ini merupakan OS yang didesain khusus untuk pengoptimalan penggunaan pada tablet PC. Versi Honeycomb ini juga mendukung multi prosesor dan akselerasi hardware untuk grafis.

9. Ice Cream Sandwich 4.0

Ice Cream Sandwich 4.0 diluncurkan tanggal 19 Oktober 2011 dan membawa fitur Honeycomb untuk smartphone dengan membawa fitur brau, seperti membuka kunci dengan pengenala wajah, perangkat tambahan fotografi, hingga berbagi informasi menggunakan NFC.

10. Jelly Bean 4,1/4.2/4.3

Di tahun 2012, android mengeluarkan versi Jelly Bean. Lewat versi Jelly Bean (4.1) Google mulai menerapkan teknologi asisten digital Google Now yang bisa diakses langsung dari homescreen.
Pada versi 4.2 terdapat fitur photo sphere untuk panorama, daydream sebagai screensaver, power control, dsb. Sedangkan versi 4.3 merupakan pembaharuan dari versi sebelumnya.

11. KitKat 4.4

KitKat 4.4 diluncurkan pada 3 September 2013. Versi yang sebelumnya bernama Key Lime Pie ini membawa peningkatan yang cukup signifikan karena Google lebih fokus meningkatkan user experience.
Versi ini dioptimalkan untuk berjalan pada rentang yang lebih besar dari versi Android sebelumnya. Disarankan perangkat harus memiliki minimal RAM 512 MB.

12. Lollipop 5.0

Versi yang diluncurkan pada 12 November 2014 ini tersedia secara resmi melalui over the air (OTA). Perubahan yang paling menonjol dalam versi ini adalah User Interface yang didesain ulang dan dibangun dengan “material design”.

13. Marshmallow 6.0

Sistem operasi ini membawa banyak fitur canggih, mulai dari Doze untuk menghemat baterai, dukungan USB tipe C, percobaan multi window, sensor sidik jari untuk buka kunci layar, hingga pengguna bisa memakai dua aplikasi berbeda dalam satu layat.

14. Nougat 7.0

Versi ini merupakan salah satu upgrade terbesar dalam sistem operasi Android. Nougat 7.0 merupakan pengembangan dari Marshmallow yang meningkatkan performa dan interface yang lebih intuitif.

15. Oreo 8.0

Orea 8.0 dirilis pada 2017 dengan menambah lebih banyak fitur multi tasking dan perombakan bagian notifikasi. Pengguna bisa mengatur mana saja notifikasi yang ingin ditampilkan.
Tampilan UI-nya juga lebih rapi dan segar, serta difokuskan untuk memudahkan pengguna mengakses aplikasi dan mencari informasi.

16. Pie 9.0

Versi yang diluncurkan pada Agustus 2018 ini mengganti tiga tombol navigasi dengan tombol tunggal berbentuk elips. Android Pie disokong dengan kemampuan kecerdasan buatan (AI) yang menjadikannya bisa mempelajari pola penggunaan secara otomatis.